Manusia memang tidak pernah lepas dari yang namanya egois. Hampir semua orang memiliki sifat egois. Hanya saja, kadar egois yang membedakan dan tergantung, dari sisi apa kita dikatakan egois. Dalam banyak hal, egois sangat tidak baik dalam kehidupan kita. Apalagi, jika sifat egois sudah sangat merugikan orang lain.
Lalu, bagaimana untuk menghilangkan kebiasaan egois kita?
Seperti yang dilansir dari www.mindbodygreen.com, Anda bisa mencoba cara berikut untuk membuang jauh-jauh sifat egois kita.
1st
Lalu, bagaimana untuk menghilangkan kebiasaan egois kita?
Seperti yang dilansir dari www.mindbodygreen.com, Anda bisa mencoba cara berikut untuk membuang jauh-jauh sifat egois kita.
1st
Mendengarkan. Menjadi pendengar yang baik memberikan banyak keuntungan dalam kehidupan kita. Banyak hal bisa kita ketahui dari mendengar, termasuk masalah penting yang kadang bisa menjadi pelajaran untuk hidup kita. Tanpa kita sadari, kita akan banyak belajar dari mendengarkan, tanpa harus terjun langsung. Begitu juga dengan belajar menumbuhkan hal positif, belajar untuk mengurangi keegoisan kita dengan mendengarkan.
2nd
Menempatkan kebutuhan di list akhir. Sangat sedikit dari kita yang mau menempatkan kebutuhan kita di list akhir. Kebanyakan, selalu mengutamakan kebutuhan dan tujuan pribadi di atas kebutuhan orang lain. Bahkan, seakan kita dibuat tak peduli akan kebutuhan orang lain yang lebih mendesak. Kebiasaan seperti ini mencerminkan betapa egoisnya kita. Kita mungkin tidak menyadari, membantu mengedepankan kebutuhan orang lain dapat menimbulkan kebahagiaan tersendiri di hati kita.
3rd
Meringankan beban orang lain. Memang, kita memiliki kesibukan masing-masing. Jangankan untuk membantu meringankan beban orang lain, tugas dan tanggung jawab diri sendiri saja kadang sering terbengkalai. Jika kita membiarkannya terus menerus seperti ini, kapan kita akan belajar mengurangi keegoisan kita? Toh, bukannya dengan membantu orang lain, suatu saat, dengan sendirinya mereka juga akan datang saat kita butuh bantuan.
4th
Membuang kebiasaan egois. Terasa akan sangat sulit yang namanya menghilangkan kebiasaan egois kita. Terutama, jika sudah terbiasa tidak peduli dengan sekitar yang membuat kita semakin terlihat egois. Jika bukan dari dalam diri kita sendiri, siapa lagi yang bisa menghilangkan kebiasaan egois kita? Tidak hanya sifat egois, melainkan sifat-sifat buruk lainnya yang merugikan orang lain.
5th
Let it go. Mungkin, selama ini banyak orang di sekitar kita yang merasa annoying akan keegoisan kita. Dan, kita sendiri sudah berusaha untuk membuang sifat egois, namun kadang, kita masih berpikiran bahwa orang lain sudah terlanjur me-label kita sebagai orang yang egois. Let it go. Yang lalu biarlah berlalu. Begitu juga dengan sifat egois kita dulu. Sekarang, sudah waktunya kita membuktikan bahwa kita sudah bukan orang yang egois lagi.
Nah Sahabat, Anda tidak ingin kan dikenal dan dicap sebagai orang egois? Semoga tips tadi bermanfaat ya..
2nd
Menempatkan kebutuhan di list akhir. Sangat sedikit dari kita yang mau menempatkan kebutuhan kita di list akhir. Kebanyakan, selalu mengutamakan kebutuhan dan tujuan pribadi di atas kebutuhan orang lain. Bahkan, seakan kita dibuat tak peduli akan kebutuhan orang lain yang lebih mendesak. Kebiasaan seperti ini mencerminkan betapa egoisnya kita. Kita mungkin tidak menyadari, membantu mengedepankan kebutuhan orang lain dapat menimbulkan kebahagiaan tersendiri di hati kita.
3rd
Meringankan beban orang lain. Memang, kita memiliki kesibukan masing-masing. Jangankan untuk membantu meringankan beban orang lain, tugas dan tanggung jawab diri sendiri saja kadang sering terbengkalai. Jika kita membiarkannya terus menerus seperti ini, kapan kita akan belajar mengurangi keegoisan kita? Toh, bukannya dengan membantu orang lain, suatu saat, dengan sendirinya mereka juga akan datang saat kita butuh bantuan.
4th
Membuang kebiasaan egois. Terasa akan sangat sulit yang namanya menghilangkan kebiasaan egois kita. Terutama, jika sudah terbiasa tidak peduli dengan sekitar yang membuat kita semakin terlihat egois. Jika bukan dari dalam diri kita sendiri, siapa lagi yang bisa menghilangkan kebiasaan egois kita? Tidak hanya sifat egois, melainkan sifat-sifat buruk lainnya yang merugikan orang lain.
5th
Let it go. Mungkin, selama ini banyak orang di sekitar kita yang merasa annoying akan keegoisan kita. Dan, kita sendiri sudah berusaha untuk membuang sifat egois, namun kadang, kita masih berpikiran bahwa orang lain sudah terlanjur me-label kita sebagai orang yang egois. Let it go. Yang lalu biarlah berlalu. Begitu juga dengan sifat egois kita dulu. Sekarang, sudah waktunya kita membuktikan bahwa kita sudah bukan orang yang egois lagi.
Nah Sahabat, Anda tidak ingin kan dikenal dan dicap sebagai orang egois? Semoga tips tadi bermanfaat ya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar