Bersepeda bisa hilangkan migrain |
Sering
mengalami serangan migrain? Sakit kepala pada salah satu sisi kepala
ini memang mengganggu. Pekerjaan jadi terbengkalai karena rasa nyeri dan
salah satu bagian kepala yang terasa ditusuk-tusuk ribuan jarum. Jika
sudah begini, cara paling mudah menghilangkan migrain adalah meminum
obat. Tetapi jika migrain sering datang, minum obat secara terus menerus
juga tidak sehat. Bagaimana jika Anda bersepeda?
Bersepeda adalah salah satu cara untuk mengurangi gejala migrain, seperti yang dipaparkan para ahli kesehatan Swedia, dilansir oleh Genius Beauty. Menurut para dokter dari Institute of Neuroscience and Physiology, University of Gothenburg, efek terapi untuk mengurangi migrain lebih kepada aktivitas fisik seseorang, dan mengendarai sepeda adalah aktivitas fisik yang dipilih secara acak untuk penelitian.
Para peneliti menyelidiki apakan latihan fisik lebih efektif dibandingkan dengan obat penghilang rasa sakit. Uji coba untuk mengetahui hal itu dilakukan dengan mengundang 91 relawan untuk ikut serta dalam percobaan. Mereka dibagi dalam tiga kelompok. Kelompok pertama diberi obat, kelompok kedua diberi terapi yang membuat tubuh santai dan kelompok ketiga diberi terapi dengan mengendarai sepeda.
Dari ketiga metode itu, semuanya sama-sama efektif untuk meredakan rasa sakit akibat migrain. Para relawan dalam percobaan mengatakan bahwa gejala migrain berkurang dari empat kali sebulan menjadi tiga kali. Manfaat dari bersepeda dapat dihubungkan dengan fakta bahwa aktivitas fisik dapat mengurangi stres dan memperbaiki tidur, karena dua hal itulah yang merupakan pencetus serangan migrain (sumber : kapanlagi)
Bersepeda adalah salah satu cara untuk mengurangi gejala migrain, seperti yang dipaparkan para ahli kesehatan Swedia, dilansir oleh Genius Beauty. Menurut para dokter dari Institute of Neuroscience and Physiology, University of Gothenburg, efek terapi untuk mengurangi migrain lebih kepada aktivitas fisik seseorang, dan mengendarai sepeda adalah aktivitas fisik yang dipilih secara acak untuk penelitian.
Para peneliti menyelidiki apakan latihan fisik lebih efektif dibandingkan dengan obat penghilang rasa sakit. Uji coba untuk mengetahui hal itu dilakukan dengan mengundang 91 relawan untuk ikut serta dalam percobaan. Mereka dibagi dalam tiga kelompok. Kelompok pertama diberi obat, kelompok kedua diberi terapi yang membuat tubuh santai dan kelompok ketiga diberi terapi dengan mengendarai sepeda.
Dari ketiga metode itu, semuanya sama-sama efektif untuk meredakan rasa sakit akibat migrain. Para relawan dalam percobaan mengatakan bahwa gejala migrain berkurang dari empat kali sebulan menjadi tiga kali. Manfaat dari bersepeda dapat dihubungkan dengan fakta bahwa aktivitas fisik dapat mengurangi stres dan memperbaiki tidur, karena dua hal itulah yang merupakan pencetus serangan migrain (sumber : kapanlagi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar