Kamis, 02 Mei 2013

Buah-buahan dan Sayuran Tingkatkan Keoptimisan

Bila Anda merasa merasa kurang bersemangat dan cenderung berpikiran negatif tentang banyak hal, ada baiknya untuk memulai menambah asupan buah dan sayuran, karena menurut para peneliti, kedua bahan makanan itu bisa berkaitan dengan keoptimisan seseorang. Hal tersebut diutarakan oleh sekumpulan peneliti asal AS dari Brigham and Women's Hospital, Harvard University, dan University of Wisconsin. 

Selain lebih bersemangat dalam menjalani hidup sepenuhnya, orang yang optimistis cenderung berusia panjang dan jarang mengalami penyakit yang mengancam jiwa, seperti penyakit jantung.

Studi ini menemukan, orang-orang yang optimistis memiliki 13 persen kartenoid lebih banyak ketimbang orang yang cenderung pesimistis. Seiring itu pula ditemukan, orang yang mengkonsumsi 3 porsi atau lebih buah-buahan dan sayuran per hari, cenderung lebih optimistis ketimbang yang hanya makan 2 porsi buah atau kurang.

Kartenoid adalah zat yang banyak ditemukan dalam tumbuhan. Zat ini adalah semacam antioksidan --yang diketahui bisa membantu menyehatkan tubuh karena mencegah tubuh memproduksi radikal bebas --penyebab penyakit dan masalah kesehatan lain.

Studi ini meneliti kondisi 982 lelaki dan perempuan dengan usia 25-74 tahun. Kondisi para responden diuji dengan pengambilan darah untuk melihat konsentrasi antioksidan, termasuk kartenoid beta-karoten yang ditemukkan pada wortel dan bayam, serta vitamin E. Pengukuran optimisme responden dengan kuesioner.

Karena penelitian hanya dilakukan sekali, belum diketahui secara persis kaitan antara optimisme dan konsumsi buah serta sayuran. Apakah buah dan sayuran yang mendorong optimisme, atau orang optimistis yang lebih memilih makanan sehat. Sebelumnya, pernah ada penelitian yang mengatakan, orang optimistis cenderung memilih gaya hidup sehat, seperti menghindari merokok. Namun, tak ada salahnya untuk mulai meningkatkan konsumsi makanan sehat, kan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar